Ratusan Sopir dan Kernet Demo Tolak Penutupan Terminal AKAP Lebak Bulus

Ratusan Sopir dan Kernet Demo Tolak Penutupan Terminal AKAP Lebak Bulus

Mutiara Indah Kami - detikNews
Senin, 06 Jan 2014 09:11 WIB
Foto: Demonstrasi Sopir dan Kenek Terminal Lebak Bulus (Tiara/detikcom)
Jakarta -


Rencana penutupan terminal Lebak Bulus untuk Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) yang akan dimulai pada dini hari nanti, menuai penolakan dari sopir dan kenek Terminal Lebak Bulus. Mereka berharap rencana penutupan dibatalkan.

Pantauan di Terminal Lebak Bulus, Jaksel, Senin (6/1/2014), ada sekitar 200-an karyawan tergabung dalam Koperasi Karyawan Bus Antar Kota (Koanbusata) yang berdemonstrasi hari ini. Mereka hingga pukul 09.00 WIB tampak berkumpul di sisi kiri atau selatan terminal.

Para sopir dan kenek bus antar kota dan propinsi itu mayoritas mengenakan kaos putih dan ikat kepala berwarna merah, mereka membawa berbagai atribut sebagai bentuk eskpresi penolakan rencana ditutupnya terminal Lebak Bulus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pak Gubernur Jokowi-Ahok ini rakyatmu.... Jangan ditutup terminal Lebak Bulus karena cuma satu-satunya term di wil Jaksel, karena hajat orang banyak demi kehidupan. Pikir dong pak.." tulis salah satu spanduk bertinta merah yang dibawa massa.

Spanduk lain bertuliskan, "Jokowi-Ahok selalu di hati kami, kami pedagang Terminal Lebak Bulus. Bagaimana nasib kami selanjutnya," dan "Pak Jokowi Ahok tolong pikirkan nasib kami warga terminal lebak bulus. Jangan sengsarakan rakyat, hati kami tetap bersamamu,"

Tak hanya spanduk apirasi, ada spanduk lainnya yang berisi tandatangan penumpang yang dibubuhkan di spanduk sebagai bukti dukungan kepada para karyawan Koanbusa. Ada sekitar 100an tandatangan dari penumpang di Lebak bulus.

Sementara dalam orasinya, perwakilan sopir dan kenek menyatakan menunggu kedatangan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk menjelaskan penutupan.

"Pak Jokowi Pak Ahok kami tunggu di sini. Jangan bilang silakan (pindah) ke Pondok Cabe, silakan ke Ciputat sediakan dong.." kata salah seorang demonstran.

"Rapat berkali-kali tapi tidak ada solusi, mana Pristono (Kadishub DKI) belum pernah ketemu," imbuhnya.

Aksi demonstrasi itu dijaga oleh sekitar 400an aparat gabungan baik dari Polda Metro Jaya, Polres Jaksel, Satpol PP dan prajurit TNI. Tampak sebuah mobil barracuda berjaga-jaga di halaman terminal lebak bulus.

(iqb/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads