Sempat Ada Penolakan, Pemakaman Teroris di Tasikmalaya Lancar

Tasikmalaya -

Rina (33) istri terduga teroris, Hendi Albar, meminta suaminya dimakamkan di Tasikmalaya. Pasalnya ketiga anaknya masih kecil dan pihak keluarganya meminta Hendi dimakamkan di kampung halamannya.

Sabtu (4/1/2014), Hendi Albar dimakamkan di Kampung Leuwianyar, Kelurahan Sukamanah, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya. Meskipun sehari sebelumnya ada penolakan dari warga setempat, kini proses pemakaman berjalan lancar dengan iringan takbir dan suasana haru.

Jenazah Hendi tiba di kota Tasikmalaya sekitar pukul 04.30 WIB. Jenazah sempat disolatkan terlebih dulu sebelum diantar oleh ratusan pelayat.

Sementara itu, Asep Saepudin tokoh masyarakat mengungkapkan Hendi Albar adalah warga Bengkulu yang menikah dengan orang Tasikmalaya, Rina, dan sudah dikaruniai 3 anak. Dia mengaku tidak menyangka jika Hendi terlibat dengan jaringan teroris.

"Kami tidak menduga jika dia masuk jaringan teroris. Meskipun yang saya lihat, orang itu berprilaku supel, mudah bergaul dan kesehariannya jualnya pakaian di Jakarta," paparnya.

Kapolres Tasikmalaya kota, AKBP Noffan Widyayoko, mengungkapkan pemakaman berjalan lancar tanpa adanya hambatan. Tidak ada pergolakan di Tasikmalaya yang berjuluk Kota Santri itu.

"Pemakaman berjalan lancar, situasi pemakaman tadi pagi sekitar pukul 05.30 wib ramai dikunjungi masyarakat yang ingin melihat," tuturnya.

(gah/gah)