"Dia pernah termenung, dan punya firasat bakal ada polisi yang datang menjemput, itu sebelum ditahan. Dia bilang sama sepupu saya satu lagi, 'Diam-diam saja yah, Wakil Ketua MPR, kujebol passwordnya'. Sepupu saya itu mengingatkan, 'Hei, hati-hatilah kau'," kata sepupu Nurhamdi, Ari Pandanu ketika dihubungi detikcom, Kamis (26/12/2013.
Ari sempat menjenguk Nurhamdi saat ditahan di Polres Asahan. Saat itu, Nurhamdi diam saja dan baru menjawab kalau ditanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nurhamdi kepada Ari mengaku diinterogasi tentang password FB, pekerjaan sehari-hari. Polisi juga menyita HP dan laptop yang dipakai Nurhamdi.
Ari mengatakan Nurhamdi ditahan polisi pada 24 Desember 2013 sekitar pukul 19.30 WIB. Saat itu Nurhamdi sedang berada di warung mie dan jagung bakar di depan gang rumah neneknya. Nurhamdi kemudian ditahan di Polres Asahan kemudian diterbangkan ke Jakarta pada 25 Desember 2013 malam.
"Pada saat ditahan saya nggak sama dia. Dia udah ditangkap dan jadi tahanan titipan di Polres Asahan," kata Ari yang kemudian menjenguk di tahanan Polres Asahan.
(nwk/gah)