"Sebutan yang lebih tepat. PASUKAN KECEBONG," kata Surawan Tri Atmaja pembaca detikcom, dalam surat elektroniknya, Selasa (24/12/2013). Surawan tak memberi alasan panjang lebar mengapa disebut pasukan kecebong atau anak katak.
Para penerobos busway itu memang tak pantas ditiru. Tingkah mereka jelas mencerminkan pengendara yang tak disiplin. Sudah jelas dilarang menerobos busway, tapi tetap saja mereka nekat masuk ke jalur itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lucunya, kalau ada petugas kepolisian sedang merazia, mereka buru-buru keluar jalur. Bahkan ada yang saling membantu menggotong motornya. Semoga saja para pemotor yang menerobos, juga mobil yang nekat masuk tak lagi mengulangi perbuatannya. Mari kita sama-sama menciptakan disiplin di jalan.
(ndr/gah)