Megawati: Kisah Adit 'Bocah Penuh Luka' Bikin Hati Saya Tergerus

Megawati: Kisah Adit 'Bocah Penuh Luka' Bikin Hati Saya Tergerus

- detikNews
Minggu, 22 Des 2013 15:11 WIB
Jakarta - Kisah malang Raditya Atmaja Ginting (Adit), bocah yang disiksa ibu tirinya di Kampar, Riau, mendapat sorotan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Megawati mengaku prihatin mendengar kasus Adit.

"Saya melihat di televisi, seorang anak yang namanya Adit, hati saya merasa digerus," kata Megawati di GOR Otista, Jl Otto Iskandar Dinata, Jakarta, Minggu (22/12/2013).

Mega yang berbicara pada peringatan Hari Ibu itu mengingatkan bahwa seorang ibu seharusnya mengedepankan hati nurani. Tak seharusnya seorang anak disiksa, meskipun bukan anak kandungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ibunya Adit ada di Medan, Sumatera Utara. Lalu sudah pisah bapak dengan ibunya. Ibu kandungnya berkeluarga lagi, Adit tinggal bersama ayah dan ibu tirinya. Dan dia dianiaya oleh ibu tirinya," tutur Mega dengan raut muka prihatin.

Namun menurut Megawati, rasa kemanusiaan sesungguhnya tak peduli dengan status ibu tiri atau ibu kandung. Rasa kemanusiaan merupakan nilai universal. Penyiksaan terhadap Adit menunjukkan absennya nilai kemanusiaan pada diri seorang perempuan.

"Ke mana kemanusiaan seseorang perempuan? Selalu dikatakan sinetron bahwa ibu tiri itu pasti jahat. Sebenarnya itu bukan masalah kandung atau tiri, tapi itu adalah masalah perikmanusiaan kita sebagai kaum permpuan. Apakah tega bapak ibu?" kata Mega.

(dnu/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads