"Sniper akan kita tempatkan di beberapa titik yang dianggap rawan gangguan apabila kotijensi terjadi. Seperti di lokasi wisata Parapat Danau Toba. Tempat itu pasti akan ramai dikunjungi saat Natal dan Tahun Baru," ujar Kapolres Pematangsiantar AKBP Andi S Taufik usai Upacara Gelar Pasukan Lilin Toba 2013 di lapangan Kantor Bupati Pematang Raya, Kecamatan Raya, Simalungun, Sumut, Sabtu (21/12/2013).
Selama Operasi Lilin Toba 2013, dijelaskannya, Polres Simalungun juga mengerahkan 200 personel polisi yang dibantu satuan TNI AD. Selain pengamanan di wilayah kota dan permukiman, polisi juga akan menenempatkan petugas di Jalur Lintas Provinsi yang dipastikan akan dipadati arus mudik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara, Bupati Simalungun JR Saragih yang menjadi Inspektur Upacara Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Lilin Toba 2013 mengatakan untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru jajaran Pemkab akan berkoordinasi dengan Polres.
Pemkab Simalungun akan menempatkan sejumlah PNS dari Dinas Perhubungan, Satpol PP dan petugas medis Dinas Kesehatan Pemerintahan Kabupaten Simalungun. Puskesmas akan tetap buka selama 24 jam.
"Kita akan mendukung berjalannya operasi Lilin Toba dengan mengerahkan sejumlah PNS. Puskesmas akan tetap buka dan melayani warga selama 24 jam," ucap JR Saragih.
Ia juga menjelaskan, petugas dari PU Bina Marga akan disiagakan di ruas jalan lintas provinsi. "Ada beberapa titik rawan longsor jalan menuju Parapat. Kemungkina terjadinya bencana ada, apalagi sekarang musim hujan. Petugas kita disiagakan jika terjadi bencana itu," ucap JR Saragih.
(trq/trq)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini