"Kalau ada gerakan massa menunjukkan dukungan dan simpati itu wajar saja, karena Atut itu Gubernur Banten dan ada pendukung-pendukung. Itu wajar," kata Ketua DPP Golkar Hajriyanto Y Thohari kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (20/12/2013).
Hajri, demikian dia disapa, menilai dukungan untuk Atut dari para pendekar wajar sebagaimana dukungan bagi sosok lain saat diperiksa KPK. Aksi dukungan seperti wajar di alam demokrasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, Hajri menegaskan massa pro Atut tak terkait dengan Golkar. Partai Beringin tak mengeluarkan instruksi untuk mengerahkan massa ke KPK.
"Massa tidak ada hubungannya dengan instruksi Partai Golkar. Partai Golkar hanya menyampaikan harapan," tuturnya.
(trq/van)