Canda Ganjar Soal Tukang Tempe dan Perakit Bom

Canda Ganjar Soal Tukang Tempe dan Perakit Bom

- detikNews
Jumat, 20 Des 2013 16:17 WIB
Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi pembicara dalam Seminar Dewan Guru Besar UI tentang kepemimpinan bangsa. Pada kesempatan ini Ganjar menyampaikan materi ringan dan santai.

"Saya pernah menelpon tukang tempe di Jawa Tengah. Tukang tempe bilang 'sopo ki?' (Siapa ini?), saya bilang 'ini Ganjar', 'Ganjar sopo?' (Ganjar siapa?) tanya dia, 'Ganjar Gubernur Jawa Tengah', 'ah, ngapusi!' (Ah, bohong!), jadi seorang Gubernur menelpon rakyat dibilang bohong," cerita Ganjar yang kemudian membuat peserta seminar tertawa terbahak-bahak, Jumat (20/12/2013).

Hal tersebut disampaikan dalam Seminar bertajuk 'Indonesia Menjawab Tantangan: Kepemimpinan Menjadi Bangsa Pemenang'. Hadir pula sebagai pembicara Capres Golkar Aburizal Bakrie (Ical) dan Gubernur Jawa Timur Sukarwo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lalu saya juga pernah bicara dengan Dubes Afganistan ketika saya mendampingi mahasiswi Afganistan. Saya bilang kalau mahasiswa Indonesia alumni sana itu begitu pulang pintar bikin bom. Eh beliau balas, katanya 'jangan salah Pak, orang Indonesia di negara kami justru jadi pengajar bikin bom', wah rupanya pelajar-pelajar kita itu cum laude di sana," tutur Ganjar sambil menggelengkan kepala dan kembali membuat peserta terpingkal.

Berkemeja putih lengan pendek, Ganjar berpesan bahwa untuk menjadi bangsa pemenang haruslah mempertahankan budaya. Indonesia pun harus tegas terhadap hal-hal yang mengancam kedaulatan, seperti kasus penyadapan oleh Australia beberapa waktu lalu.

"Saya bicara sedikit saja, tidak usah dalam-dalam dengan data seperti Pak ARB (Ical). Kan saya bukan capres PDIP," pungkasnya yang lagi-lagi disambut tawa dan tepuk tangan.

(bpn/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads