Anggota DPR: Gubernur Wanita Pertama Harusnya Legendaris, Bukan Korupsi

Jakarta - Anggota Komisi III DPR Martin Hutabarat menyayangkan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah terjerat kasus dugaan korupsi. Sebagai gubernur wanita pertama di Indonesia, Atut harusnya bisa jadi panutan perempuan lain.

"Kita menyayangkan. Dia ini kan gubernur wanita pertama, seharusnya bisa jadi legendaris, bukan malah terancam dibui," kata Martin saat dihubungi, Jumat (20/12/2013).

Saat awal kemunculannya di panggung politik, Atut menjadi salah satu tokoh wanita yang jadi panutan. Martin menyayangkan saat ini Atut menjadi tersangka kasus korupsi.

"Seharusnya dia menjadi inspirasi wanita Indonesia lain dengan gelimangan prestasi, bukan jadi tersangka kasus dugaan korupsi," ujar Ketua Fraksi Gerindra MPR ini.

Untuk kasusnya, Martin berharap Atut kooperatif dengan penegak hukum. Jika memang merasa tidak bersalah, maka Atut harus bisa membuktikan dengan mengikuti aturan yang ada.

"Kalau dengan cara-cara yang tidak benar, akan merugikan dia sendiri," tuturnya.

(trq/van)