Penutupan 4 Pintu Tol Berakibat Penumpukan Kendaraan di Jalur Arteri

Jakarta - Pihak Kepolisian Daerah Metro Jaya masih akan mengkaji penutupan 4 pintu tol di ruas Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Pengkajian dilakukan setelah ujicoba penutupan dilakukan hingga Rabu, 18 Desember 2013 besok.

"Iya ini mau kita kaji dulu dampaknya apakah dengan ditutupnya pintu tol ini mengurangi kemacetan atau justru sebaliknya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada detikcom, Selasa (17/12/2013).

Rikwanto mengatakan, pihaknya masih mengumpulkan data petugas di lapangan untuk mengevaluasi kembali penutupan 4 pintu tol tersebut.

"Nanti kita lihat tiga hari ini, sampai Rabu nanti," ucapnya.

Diakuinya, penutupan 4 pintu tol ini berakibat pada penumpukan kendaraan di jalur arteri.

"Karena orang ada yang menunggu sampai dibuka kembali, ada juga yang mencari putaran," imbuhnya.

Sementara ditutupnya pintu tol tidak banyak mempengaruhi arus lalu lintas di ruas tol dalam kota itu sendiri.

Seperti diketahui, empat pintu tol yang ditutup ini yakni Pintu Masuk Tol Semanggi 1. Pintu ini ditutup pada pukul 16.00-20.00 WIB. Pentutupan pintu tol tersebut dilakukan lantaran banyak kendaraan menumpuk yang bersinggungan dengan kendaraan yang menuju ke Plaza Semanggi.

Kemudian, pintu tol keluar, yakni Pintu Tol Tegal Parang arah Kuningan. Pintu tol tersebut ditutup mulai pukul 08.00-10.00 WIB.

Pintu keluar tol lainnya yang akan diberlakukan buka-tutup yakni pintu tol Pancoran yang mengarah ke Tebet, tepatnya di depan Bukopin. Penutupan dilakukan pada pagi hari pukul 08.00-10.00 WIB.

Selanjutnya, pintu keluar tol yang berada di depan RS Darmais, juga akan ditutup pada pukul 08.00-10.00 pagi.

(mei/sip)