Bagi sebagian kalangan, jamuan makan siang ini bisa diterjemahkan bernuansa politik. Ahok disebut-sebut mulai mendekat ke PDIP. Sinyal ini diperkuat dengan statemen Ahok sebelum-sebelumnya.
Berikut adalah 4 sinyal mendekatnya Ahok dengan lini moncong putih:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ahok Lebih Pilih Jokowi daripada Partai Gerindra
|
Namun, Ahok ngotot tetap menegakkan peraturan. Bahkan dia menegaskan dirinya lebih memilih mendukung kebijakan Jokowi ketika ada perbedaan pendapat antara kebijakan Jokowi dan kepentingan partai.
"Karena ini soal sumpah jabatan, janji saya saat kampanye membuat Pak Jokowi berhasil menjadi gubernur Jakarta," kata Ahok di acara Rembug Provinsi 2013 bertema "Bersama Membangun Jakarta Baru" di Hotel Lumire, Jalan Senen Raya, Senin (2/12) lalu.
"Pak Gubernur dan saya bilang, kalau partai mau pecat, silakan. Kami ingin mendidik orang Jakarta yang konyol seperti ini," tandasnya.
Masak Mi Belitung untuk Megawati
|
Bahkan Ahok mengajak ibu dan tantenya untuk ikut membantunya memasak. Acara jamuan makan siang ini berlangsung selama sekitar 2,5 jam.
Ahok juga mengungkapkan bahwa Jokowi ikut juga memasak dalam acara jamuan makan siang ini. "Pak Jokowi masak sayur lodeh," terang Ahok.
Di sebelahnya, Jokowi menanggapi, "Tetap yang juara mi belitung."
Selain Jokowi dan Ahok, hadir pula sejumlah tokoh PDIP seperti Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Ribka Tjiptaning, Irianti Sukamdani, Wasekjen PDIP Hasto Kristianto, dan Eriko Sotarduga. Bahkan politisi senior sekelas Ketua MPR Sidharto Danusubroto juga turut serta.
Tak hanya itu hadir pula tokoh non-PDIP yang turut hadir, yaitu cendekiawan Komaruddin Hidayat, Ikrar Nusa Bhakti, serta Rikard Bagun.
Mega Pindah dari Meja Jokowi ke Meja Ahok
|
Hal ini diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP Trimedya Pandjaitan.
"Nggak ada hal serius yang dibicarakan. Ketawa-ketawa gitu aja," kata Trimedya.
Trimedya mengatakan bahwa makanan disiapkan untuk sekitar 50 orang. Peserta jamuan siang kemarin memang cukup banyak. Bahkan sempat terucap kelakar dari salah seorang peserta jamuan yang diceritakan oleh Trimedya, "Kenapa nggak demonstrasi sekalian, hahaha."
PDIP: Ahok Gubernur Paling Kocak
|
"Joke-joke Ahok membikin ramai," kata Sidarto kepada detikcom, Senin (9/12).
Ketua MPR ini menobatkan Ahok sebagai Wakil Gubernur terkocak yang pernah ada. Ini tak berlebihan, karena seisi ruangan yang berisi elite PDIP dan sejumlah cendekiawan dibuat terpingkal oleh cerita Ahok.
"Dia (Ahok) orangnya kocak, dia Wagub yang paling kocak," ujar Sidarto.
Halaman 2 dari 5