Menhub Ajak Masyarakat Ubah Mindset Soal Keselamatan Udara

Jakarta - Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengadakan Kampanye Keselamatan Sisi Udara (Ramp Safety Campaign). Pada acara ini, Menteri Perhubungan EE Mangindaan meminta seluruh pengelola bandara dan masyarakat untuk mengubah pola pikir agar keselamatan tercipta.

"Kenyataan di depan mata ini, mari kita ubah mindset, mari pikirkan untuk keamanan. Dari mindset jadi culture-set. Dalam hal ini para petugas kalau kita lihat di lapangan, para petugas laksanakan tugasnya dengan baik," ujar Mangindaan di Gedung Angkasa Pura II, Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Selasa (3/12/2013).

Menurutnya, culture-set merupakan pola pikir yang telah membudaya sehingga otomatis dilaksanakan masyarakat. Tugas pengelola adalah menciptakan kultur seperti itu dalam eksekusi tugasnya.

"Menurut UU no 1 tahun 2009 pasal 3 ayat 1 bahwa setiap penyedia jasa penerbangan wajib mengevaluasi secara berkelanjutan tentang sistem keselamatan. Untuk itu saya mengimbau untuk selalu meningkatkan keselamatan, dan jadikanlah safety jadi culture," imbuhnya.

Ia pun mengutip data dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) bahwa keselamatan meningkat. Sebaliknya, kecelakaan cenderung menurun dari 4,12% menjadi 1,46%.

"Hanya poin itu yang saya sampaikan, laksanakan tugas, ubah mindset ke culture-set, untuk menuju zero accident. Inilah harapan-harapan saya," tutupnya.

Acara ini juga dihadiri Dirjen Hubud Herry Bhakti, Direksi Angkasa Pura II, dan Otoritas Bandara. Menhub pun meresmikan program kampanye ini dengan menempelkan stiker pada kendaraan bandara di Terminal 2 Soeta.

(bpn/rmd)