Anis Matta: Kasus Korupsi Warning untuk PKS Hadapi 2014

Anis Matta: Kasus Korupsi Warning untuk PKS Hadapi 2014

- detikNews
Jumat, 29 Nov 2013 00:30 WIB
Jakarta - Elektabilitas PKS di 2014 tergerus oleh dugaan kasus korupsi yang secara akumulatif bergulir di suap impor daging sapi. Presiden PKS Anis Matta menyatakan kasus ini mempengaruhi partai, namun itu warning untuk bekerja lebih keras.

"Memang harus diakui juga, kasus ini pasti ada pengaruhnya. Tapi kita harus tetap bekerja dan saya juga tidak ingin menolak fakta-fakta yang ada di (beberapa lembaga) survei itu," kata Anis Matta usai mengisi seminar di Fakultas Kedokteran, UI, Salemba, Jakpus, Kamis (28/11/2013).

"Kita anggaplah itu sebagai warning-lah buat PKS. Kita anggap peringatan yang memicu kita bekerja lebih keras," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Anis, sejak kasus itu bergulir PKS tegas langsung melakukan pembenahan dan evaluasi diri. Hasilnya adalah kinerja yang lebih baik.

"Dari sekarang kita kerja, dan kita lihat hasilnya nanti di Pemilu 2014 akan datang," ucap mantan wakil ketua DPR itu.

Soal strategi mendongkrak elektabilitas, Anis menuturkan tak ada yang istimewa selain komunikasi politik dan silaturahmi.

"Yang pasti tidak ada resep yang istimewa, hanya meningkatkan silaturahim saja. Karena menurut saya sikap politik itu hubungan antarhati," ucapnya.

(bal/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads