300 Anggota Polisi dan 1 Unit Baracuda Amankan Kedubes Australia

300 Anggota Polisi dan 1 Unit Baracuda Amankan Kedubes Australia

- detikNews
Kamis, 21 Nov 2013 08:49 WIB
Mulya Nurbilkis/detikcom
Jakarta - Ratusan orang dikabarkan akan menggeruduk Kedubes Australia. Untuk antisipasi, ratusan anggota kepolisian sudah berjaga-jaga di depan Kedubes Ausralia.

Tampak di depan Kedubes Australia, Kamis (21/11/2013) sekitar 300 personil kepolisian dari Brimob dan anti huru-hara yang berjaga-jaga di luar pagar berwarna hitam Kedubes Australia.

Penjagaan ini diperkuat dengan satu unit Baracuda. Seluruh personil itu juga dilengkapi tameng besar berwarna hitam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun penjagaan ini belum mempengaruhi arus lalu lintas. Arus lalu lintas di depan kantor kedubes yang menghubungkan salah satu urat nadi Jakarta, yaitu Menteng-Gatot Subroto masih normal.

Beberapa orang tampak masuk ke dalam halaman kantor kedutaan. Salah satu petugas sekuriti kantor juga menyebutkan operasional dan pelayanan masih normal.

"Iya, operasional normal saja," ujar petugas tersebut.

Ketegangan Indonesia-Australia terjadi setelah mantan kontraktor Badan Keamanan Nasional AS (NSA) membocorkan dokumen penyadapan yang dilakukan Australia terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Negara Ani Yudhoyono dan juga sejumlah pejabat lain. SBY meminta Australia yang disebutnya 'kawan' tersebut, untuk menjelaskan mengenai penyadapan ini.

Sedangkan Perdana Menteri Australia Tony Abbott sampai saat ini belum juga melayangkan permohonan maaf. Dia hanya mengaku menyesalkan insiden ini sehingga membuat hubungan kedua negara memanas.

(vid/asp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads