PDIP: Miing Belum Tamat

Jakarta - Nasib politik Dedi Gumelar alias Miing bak jatuh tertimpa tanggal. Sudah gagal jadi Walkot Tangerang, tak dicalegkan pula oleh PDIP. Namun Bagi PDIP dalam politik tak ada istilah tamat.

"Dalam politik itu tidak ada yang tamat, sejauh berpolitik karena keyakinan dan tidak mengejar jabatan," kata Wasekjen PDIP Hasto Kristianto membesarkan hati Miing.

Hal ini disampaikan Hasto kepada detikcom, Rabu (20/11/2013).

Menurut Hasto, berpolitik tak harus jadi anggota DPR. Banyak jalan lain untuk membela kepentingan rakyat. Miing sendiri juga sudah menyadari hal tersebut, Miing sudah berjanji tetap bersuara membela rakyat pasca lengser dari anggota DPR kelak.

Bagi Hasto, Miing masih punya dunia sendiri. Dunia yang bisa menghibur rakyat.

"Pak Miing punya kepiawaian di dalam memberikan penghiburan bagi rakyat yang saat ini sedang susah. Melalui komedinya mampu menghibur sekaligus memberikan spirit bagi rakyat yang sedang miskin harapan," katanya, lagi-lagi membesarkan hati Miing.

Miing memang cukup kecewa karena merasa diperlakukan tak adil. Dirinya dicoret dari pencalegan karena ikut Pilkada, sementara Said Abdullah yang tumbang di Jatim tetap dapat tiket. Namun dia menegaskan tetap setia ke PDIP.

Hasto pun menghibur, bahwa kegagalan hanyalah keberhasilan yang tertunda. "Ini hanya menjadi keberhasilan yang tertunda bagi perjalanan Pak Miing di masa yang akan datang," tandasnya.

(van/try)