Seperti yang terlihat di berbagai sudut kota Tokyo, Senin (18/11/2013). Warga Tokyo tertib menyeberang jalan, selalu di zebra cross dan menunggu lampu hijau untuk penyeberang jalan.
Lampu untuk penyeberang jalan ini terdapat di setiap perempatan dan pertigaan yang ada di Tokyo, baik jalan utama ataupun jalan untuk kendaraan bermotor lainnya di pinggiran kota. Ada juga lampu yang tak terletak di perempatan, yang disediakan khusus hanya untuk menyeberang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nyaris tak pernah terlihat warga yang menyeberang selain di zebra cross. Saat hendak menyeberang, warga menyusuri trotoar menuju tempat adanya zebra cross, menunggu lampu hijau untuk penyeberang jalan menyala, baru melangkah menuju seberang jalan.
Pengendara, baik mobil maupun motor, pun tertib mengikuti petunjuk lampu. Jika lampu merah untuk kendaraan menyala, yang artinya lampu hijau untuk pejalan kaki, kendaraan menghentikan lajunya persis dibelakang garis zebra cross.
Tak ada yang melanggar, baik pejalan kaki maupun pengendara tertib mematuhi petunjuk lampu. Jika lampu merah untuk kendaraan masih menyala, pengendara mobil maupun motor tetap menunggu lampu hijau menyala meski tak ada lagi penyeberang jalan.
Sebenarnya sistem serupa sudah ada di beberapa kota di Indonesia, salah satunya di Jakarta. Lampu untuk penyeberang jalan di Indonesia diperkenalkan oleh Dinas Perhubungan dengan nama Pelican Crossing.
Sayangnya Pelican Crossing belum banyak ada di Jakarta. Warga ibu kota pun tak semuanya mengerti memanfaatkan fasilitas ini. Penggunaannya juga tak tertib, banyak pelanggaran. Ada pejalan kaki yang baru saja memencet tombol di tiang Pelican Crossing, namun sudah melangkahkan kaki menyeberang meski lampu hijau untuk penyeberang belum menyala.
Pelanggaran yang lebih banyak terjadi, adalah pengendara yang tak peduli dengan tanda dari Pelican Crossing. Meski lampu merah, yang artinya lampu hijau untuk pejalan kaki, pengendara di Jakarta biasanya tak mau berhenti, tetap melajukan kendaraan. Apalagi jika yang menyeberang hanya sedikit.
Penggunaan Pelican Cross yang agak tertib terdapat di Jl Dr Satrio, di depan Mall Ambasador. Tapi ya itu tadi, tetap saja masih belum ideal. Masih banyak pelanggar, utamanya pengendara, dari sistem tersebut.
(trq/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini