Luka Bakar di Wajah Mahasiswi Binus yang Disiram Air Keras Sangat Parah

Jakarta - Mahasiswi Binus, AL (19), yang disiram air keras oleh mantan kekasihnya, Ricky Halim Levin (23), mengalami luka bakar yang terbilang sangat parah di bagian wajah. Perlu waktu lama untuk bisa memulihkan kondisinya.

Kondisi terkini AL itu diketahui melalui foto yang ditunjukkan oleh kuasa hukumnya, Ferdie Soethiono dari FSP Lawyer dalam jumpa pers di Gedung Grand Slipi Tower Lantai 1, Jl S Parman, Jakarta Barat, Jumat (15/11/2013).

"Ini foto awal korban dan ini setelah disiram," ujar Ferdie membuka konferensi pers sambil menunjukkan beberapa foto.

Foto pertama yang ditunjukkan adalah saat AL belum disiram oleh Ricky. Dengan gaya rambut berponi, perempuan ini tampak cantik dengan kulit wajahnya yang mulus.

Kemudian Ferdie menampilkan foto kedua AL, dengan kondisi setelah disiram. Sebagian besar wajahnya luka parah hingga wajah aslinya tak terlihat. Tidak tampak lagi rambut pendek AL maupun sisa kecantikannya.

Hampir seluruh kulit di bagian wajah serta leher AL terkelupas. Yang menyedihkan, mata sebelah kanan AL seperti tertutup dengan jaringan kulit. Sedangkan sebelah kiri, kelopak matanya tidak bisa menutup.

"Ini luka bakar yang paling parah. Sampai saat ini masih di ruang isolasi RSCM dan masih susah untuk ditemui meski sudah bisa ngomong," kata Ferdie.

Dan yang terakhir, Ferdie menampilkan foto AL yang sudah mengalami tiga kali operasi. Kali ini seluruh wajahnya praktis ditutup oleh perban.

Sebuah selang oksigen menempel tepat di mulutnya. Tiap hari wajah AL harus diberi salep.

"Hingga saat ini dia (AL) belum tahu kondisinya seperti apa," ujarnya.

Pelaku penyiraman, Ricky, saat ini meringkuk di sel Polres Jakarta Barat, setelah ditangkap di Pontianak pada 7 November 2013. Ricky berdalih dia tidak sengaja menyiram mantan kekasihnya yang dikenalnya lewat Facebook itu. Sasaran Ricky sebenarnya kakak AL, Fuad, yang membuatnya sakit hati.


(mok/nrl)