"Setiap hari berprofesi sebagai sopir angkot, saat diperiksa penyidik dia memiliki istri dan anak," ujar Kapolres Jakarta Timur, Kombes Mulyadi Kaharni di kantornya, Selasa (5/11/2013).
Menurutnya selain ketiga bukti yang diperoleh secara ilmiah oleh penyidik. Unit PPA juga melakukan pemeriksaan dengan alat Lie Detector.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski terus mengelak. Mulyadi mengatakan kalau bukti-bukti yang ada mengarah terhadap tersangka.
"Tersangka masih terus mengelak mengakui perbuatannya. Namun kami tidak membutuhkan pengakuan, hasil dari pemeriksaan menunjukan bukti kuat tersangka yang melakukannya," ungkapnya.
(edo/fiq)