"Total 29 unit yang diingat tersangka," kata Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Chalid Thayib kepada detikcom, Selasa (29/10/2013).
Tersangka yang bernama Safarudin (31) hanya mengakui pencurian yang dilakukan di bulan Maret hingga Oktober 2013. Rata-rata, Safarudin dan rekannya Mustofa, yang kini masih buron, mencuri 5 motor tiap bulannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Maret 2013, sebanyak 6 unit, sepeda motor, yaitu Beat Merah 3 unit, Mio hitam 2 unit dan Beat putih 1 unit. TKP Cakung, Jakarta Timur.
- April 2013, sebanyak 6 unit, yaitu Beat Merah 4 unit dan Jupiter 2 uni. TKP Mangga Dua, Jakarta Utara.
- Mei 2013, sebanyak 5 unit, yaitu Beat Merah 5 unit. TKP Rawamangun, Jakarta Timur.
- Juni 2013, sebanyak 4 unit, yaitu Beat hitam 2 unit, Beat Merah 1 unit dan Beat putih 1 unit. TKP Pulogadung, Jakarta Timur.
- September 2013, sebanyak 6 unit, yaitu Beat Merah 2 unit, Jupiter 4 unit. TKP Jakarta Barat.
- Oktober 2013, sebanyak 2 unit, yaitu Vario 1 unit dan Vixion 1 unit. TKP Jakarta Pusat.
Safarudin kini telah tewas diterjang timah panas polisi. Dia ditembak karena mencoba melarikan diri saat dipaksa menunjukkan tempat persembunyian Mustofa.
(tfn/trq)