Dari informasi yang dihimpun detikcom, Kamis (18/10/2013), Akil dan Atut menggunakan pesawat Singapore Airlines dengan nomor penerbangan SQ953 pada Sabtu tanggal 21 September 2013. Akil tiba lebih dulu di bandara dan melakukan check in sekitar 12.00 WIB, sementara Atut datang berselang satu jam kemudian sekitar pukul 13.50 WIB.
Meski pergi dalam satu pesawat, keduanya pulang terpisah. Sang ketua MK pulang dari Bandara Changi hari Senin 23 September menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA825. Dia tiba di Bandara Soekarno Hatta pukul 18.22 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada pun Wawan berada di negeri Singa itu untuk menemani Atut bertemu Akil. Dia berada di Singapura dari tanggal 20-24 September. Selama di sana, Wawan mengaku juga sempat menonton F1 bersama pejabat Banggar DPRD Banten. Adik Atut tersebut berangkat dan pulang dengan pesawat Garuda Indonesia.
Kuasa hukum Wawan, Pia Akbar Nasution, sebelumnya membenarkan ada pertemuan antara Atut dan Akil di Singapura. Atut dan Akil bertemu selama hampir 15 menit dan membicarakan urusan Pilkada secara umum. Tidak membahas kasus tertentu.
"Kalau Pak Wawan itu kan ke Singapura untuk F1. Terus ketemu dengan Pak Akil, pertemuan biasa ajalah, konsultasi biasa. Enggak ada bicara tentang hal-hal yang spesifik. Pak Wawan kan hanya nemenin Bu Atut ketemu di situ," jelasnya.
(mad/asy)