"Wajar, itu kan untuk pemenangan," kata Anis usai bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (26/9/2013).
Dia menjelaskan, duit itu masuk ke tim pemenangan yang anggotanya juga dari pengurus DPW PKS Sulsel. "Itu bukan dana mahar," tegasnya.
Karena itu, Anis mengaku tak tahu detil duit yang disetor Ilham. DPP tak pernah menerima laporan tertulis penggunaan uang yang disetor. "Kan ceritanya kita mau menang, persyaratan menang apa saja itu dibcarakan dalam tim. Tim dibentuk tim bersama," ujarnya.
(fdn/mad)