Setelah bentrokan usai, pihak Rutan Salemba langsung menggelar razia. Alat tajam yang digunakan dalam bentrokan tersebut adalah gunting yang telah dipotong dan paku yang dipipihkan.
"Menurut mereka, guntingnya merupakan warisan dari tahanan sebelumnya," ujar Kepala Rutan Salemba, Samsul Hidayat di Rutan Salemba, Jl Percetakan Negara, Jakarta Pusat, Jumat (20/9/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti ball point kristal, sikat gigi yang ditajamkan, itu bisa juga sebagai alat tajam," terangnya.
Samsul mengaku kalah langkah dengan para tahanan tersebut. Para tahanan selalu dapat menyembunyikan alat tajam meskipun pihak rutan mengadakan razia rutin 2 kali seminggu.
"Kita selangkah mundur dari mereka," kata Samsul.
Sementara itu, kondisi Rutan Salemba saat ini telah kondusif. Seluruh tahanan kembali beraktifitas seperti biasa. Pengunjung juga tetap diperbolehkan melakukan kunjungan.
"Sudah kondusif kok. Hanya ada beberapa penyidik dari kepolisian yang masih melakukan penyidikan," pungkasnya.
(kff/mok)