Kadis Olahraga: Proses Pembangunan GOR Koja Sesuai Prosedur

Kadis Olahraga: Proses Pembangunan GOR Koja Sesuai Prosedur

- detikNews
Jumat, 20 Sep 2013 14:08 WIB
Jakarta - Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta Rationo menjawab isu miring dibalik peristiwa robohnya GOR Koja. Menurut Rationo, sejak proses tender hingga pelaksanaan semua sudah sesuai prosedur.

"Saya sampaikan, proses pembangunan sesuai prosedur dan kecelakaan ini murni kecelakaan kerja, di luar perencanaan. Namun prosedur pemeriksaan karena ada kelalaian itu kita tunggu pemeriksaan lebih lanjut dari pihak kepolisian dalam hal ini Polres Jakut," ujar Rationo di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (20/9/2013).

Rationo menambahkan dinas yang dipimpinnya rutin melakukan monitoring dan evaluasi terkait perkembangan pekerjaan GOR Koja. Hal ini dilakukan dengan melibatkan dinas perumahan, konsultan perencana, pelaksana, dan konsultan pengawasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi yang beri pekerjaan kita sebagai pemilik, tentunya pemenang tender sudah kita tentukan. Ada perjanjian kerja ya itu yang harus dipatuhi. Ini di luar dugaan sehingga prosedur pengusutannya kita tunggu," ujar Rationo.

Rationo mengaku bertanggungjawab atas peristiwa yang melukai 6 orang ini. Ia tak ingin peristiwa ini memunculkan isu-isu miring.

"Kalau bertanggung jawab, semua bertanggung jawab. Kepala dinas juga bertanggung jawab, maka saya jelaskan seperti ini. Supaya tidak melebar kemana-mana, kita semua prihatin," ujar Rationo.

"Padahal hari ini sebetulnya ada kebanggaan, di Pekan Olahraga Pelajar Nasional, kita juara umum dengan 58 medali emas, kedua itu Jawa Timur yang memperoleh 38 medali emas. Sebetulnya kita bahagia ini, tapi ketika ada musibah kita kontrol. Sebagai introspeksi kerja itu harus cermat, detil, dan teknik harus benar sehingga tidak terjadi kecelakaan," ujar Rationo menambahkan.

(vid/lh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads