Ayo Bantu Sesama! Donor Darah Kini Sudah Menjadi Gaya Hidup

Jakarta - Di tengah meningkatnya kebutuhan darah di Indonesia, kesadaran masyarakat untuk melakukan donor darah juga semakin meningkat. Saat ini donor darah tidak hanya dilakukan orang dewasa saja, namun juga remaja mulai dari usia 17 tahun.

"Sekarang generasi muda sudah mulai melakukan donor darah. Ini menunjukkan kepedulian kaum muda terhadap donor darah sangat tinggi," ujar Ketua PMI DKI Jakarta, Rini Sutiyoso usai upacara di ulang tahun PMI ke 68 di Kantor PMI, Jl Kramat Raya Jakarta Pusat, Selasa (17/9/2013).

Kesadaran tersebut, menurut Rini sangat membantu PMI dan pasien. Kini masyarakat tidak kesulitan untuk mendapatkan darah.

"Sekarang donor darah sudah mulai menjadi gaya hidup," katanya.

Hal tersebut terbukti dari jumlah stok darah yang dimiliki PMI saat ini. Menurut Rini, stok darah untuk wilayah DKI Jakarta cukup aman.

Untuk mengapresiasi kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah tersebut, PMI memberikan penghargaan kepada pendonor dan instansi. Penghargaan ini diberikan dalam rangka perayaan ulang tahun PMI ke 68.

"Kami berikan penghargaan kepada instansi yang telah melakukan kerjasama. Yaitu Polri, Marinir, rumah sakit dan media," kata Rini.

PMI juga memberikan penghargaan bagi karyawannya yang telah mengabdikan diri selama 15 hingga 25 tahun. Bagi pendonor rutin, PMI juga memberikan apresiasi.

"Kami juga beri penghargaan bagi pendonor yang sudah mendonor 50 kali, 75 kali dan 100 kali," ucap Rini.

Ia berharap budaya donor darah ini akan terus meningkat. Sebab kebutuhan darah tidak pernah berhenti.

"Sebab setetes darah membantu nyawa sesorang," pungkasnya.

(kff/ndr)