"Kalau di Komite Konvensi, tidak ada aturan untuk mundur, secara logika nggak bisa," kata anggota Komite Konvensi Capres PD, Soegeng Sarjadi, kepada wartawan di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2013).
Namun dinamika seperti itu selama konvensi, menurut Sugeng, sangat baik. "Untuk dinamika politik ini bagus, membicarakan, normal saja. Saya usulkan seperti Indonesian Idol, MC teriak-teriak dengan pakaian mewah," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang menentukan pemenang itu lembaga survei, makanya harus kredibel. Ada 6 kali survei, ada badan audit lembaga survei, usulkan Kristiadi, Tamagola, Hamdi Muluk, orang LIPI, ahli surveyor UI, dan lainnya," katanya.
Saat ini komite konvensi juga sedang membahas bagaimana jika menteri menang konvensi.
"Memang begitu ngomong, tanggal 15 baru ada keputusan, apakah menteri harus mundur dari jabatan kalau terpilih. Semalam arahan SBY memberi semacam wejangan. Kalau orang tua wejangan sebagai mantan presiden. Bagus saja untuk semua," tandasnya.
(van/try)