Jokowi Dandani 17 Terminal di DKI Agar Tak Jadi Sarang Preman

Jakarta - Gubernur DKI Joko Widodo tak hanya membenahi angkutan umum di Jakarta. Terminal bus dan angkot pun akan direvitalisasi. Citra terminal sebagai sarang preman dan polusi akan dihilangkan.

"Masyarakat harus diberikan kenyamanan, agar masuk ke terminal tuh image-nya bukan preman, polusi," kata Jokowi di Balai Kota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakpus, Senin (9/9/2013).

Menurut Jokowi, konsep terminal masa depan harus mirip dengan hotel bintang lima. Harus ada taman hijau, alur kendaraan yang tertib dan fasilitas keselamatan bagi penumpang.

"Sehingga yang nyeberang aman, busnya juga bisa mengalir dengan lancar," tegasnya.

Di antara 17 terminal tersebut adalah Pulogadung, Manggarai, Kampung Rambutan dan Kalideres. Semua fasilitasnya akan diperbaiki secara bersamaan pada tahun 2014.

"Nanti semua terminal itu sama. Artinya terminalnya warna catnya sama, nampak depan juga sama, sehingga orang kalau masuk ke sebuah terminal, oh ini terminal, oh ini pasar. Oh ini sekolah. Ini yang akan kita bangun brand-nya," paparnya.



(jor/mad)