"Sebagian prajurit keraton memang anggota SHT. Saya sendiri juga keluarga besar SHT. Jadi kedatangan mereka ini karena solidaritas saja, bukan didatangkan," ujar KP Eddy Wirobhumi, salah satu kerabat dari Dewan Adat Keraton, Senin (26/8/2013) malam.
Sementara itu saat ini ratusan anggota SHT sudah dikeluarkan dari dalam keraton dan dikonsentrasikan di areal pagelaran untuk menunggu dievakuasi. Sedangkan anggota SHT yang datang menggunakan motor dipersilakan pulang terlebih dulu membawa motornya dengan pengawalan aparat hingga batas Kota Solo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(mbr/trq)