Tasaidi berpura-pura sebagai petugas PLN. Ia masuk Blok D 18 perumahan tersebut. Saat mengetahui laptop di rumah Isti yang sepi, ia beraksi. Ternyata, aksi kriminal itu diketahui empunya laptop.
Tasaidi dikejar. Saat sudah berada di atas motor, ia ditarik Isti dan terjatuh. Kemudian ia berlari. Ruang geraknya terbatas saat korban berteriak 'maling!'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tasaidi terluka parah di bagian kepala. Pekaiannya terkoyak. Polisi mengamankan jasad Tasaidi dan masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.
(try/try)