Ini 5 Jawaban Polisi atas Kejanggalan Rekonstruksi Pembunuhan Sisca

Jakarta - Proses rekonstruksi pembunuhan sadis atas Sisca Yosie (34) oleh dua orang pelaku Wawan alias Awing dan Ade Ismayadi alias Epul telah digelar polisi kemarin Kamis (22/8). Sejumlah pihak mempertanyakan beberapa hal dari proses rekonstruksi tersebut.

Mereka yang menilai ada kejanggalan dalam rekonstruksi antara lain keluarga, saksi dan praktisi hukum. Masing-masing dari mereka telah menyampaikan keraguannya. Polisi akhirnya merespon keragu-raguan tersebut dengan sejumlah penjelasan di bawah ini:

1. Panjang Rambut Sisca dan Wig

(dok detikFoto)

Keluarga sempat menanyakan soal wig yang dipakai oleh pemeran pengganti Sisca. Mereka mengatakan bahwa rambut Sisca tidak sepanjang wig yang dipakai dalam rekonstruksi. Polisi menepis keraguan tersebut.

"Itu (panjang rambut Sisca) keterangan dokter. Kurang dari 30 cm. Apa kita harus mengukur persis 30 cm (untuk wig), nggak juga kan?" kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno di Mapolrestabes, Jl Jawa, Jumat (23/8/2013).

Sutarno juga membenarkan keluarga menanyakan soal panjang rambut wig. "Kenapa harus dipersoalkan?" katanya.

Usai rekonstruksi pada Kamis (22/8) kemarin, juru bicara yang juga kuasa hukum keluarga Sisca, M Tohir mengatakan bahwa panjang rambut Sisca tak sepanjang wig yang digunakan pemeran pengganti.

"Rambut Sisca sebatas bahu, tidak seperti tadi (dalam rekonstruksi). Tidak sampai 30 cm," ujar Tohir di Lapangan Abra, Jalan Cipedes Tengah usai rekonstruksi di lokasi 5, Kamis (22/8).

"Kami pikir kalau panjangnya segitu, tidak masuk (gir). Tapi kalau masuk, ya tentu kita minta pandangan para ahli. Mungkin dari kedokteran, kehakiman, forensik atau keahlian lainnya," tambahnya.

2. Tidak Janggal

(dok detikFoto)

Polisi menyatakan rekonstruksi kasus Sisca Yofie (34) telah sesuai ketentuan. Seluruh adegan didasarkan pada keterangan tersangka, saksi, dan barang bukti. Semua pihak diminta mengikuti proses dan prosedur penyidikan.

"Tidak ada yang janggal. Janggal di mana? Reka ulang berdasarkan (keterangan) saksi dan tersangka," Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno di Mapolrestabes, Jl Jawa, Jumat (23/8).

Rekonstruksi digelar terbuka. Publik bisa mengetahui baik melalui media maupun secara langsung. Tidak ada yang ditutupi.

"Rekonstruksi sesuai ketentuan. Ada berita acaranya untuk kepentingan penyidikan," jelas Sutarno.

3. Manekin 'Sisca' Tak Dipakai

(dok detikFoto)

Polisi telah menyiapkan manekin ber-wig sebagai pengganti Sisca Yofie. Namun hingga akhir rekonstruksi, benda tersebut tak terpakai. Sisca akhirnya diperankan orang secara langsung.

"Kenapa dipersoalkan? Itu (rekonstruksi) kan pakai pemeran pengganti," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno di Mapolrestabes, Jl Jawa, Jumat (23/8).

Tahapan rekonstruksi, kata Sutarno, dibuat dan direncanakan serta dilaksanakan untuk menuntaskan berkas penyidikan. Berkas itulah yang nanti akan disampaikan ke kejaksaan dan dilimpahkan ke pengadilan.

"Ikuti saja (proses penyidikan)," kata Sutarno.

Sebelum rekonstruksi, polisi sempat menyampaikan manekin akan digunakan sebagai pengganti Sisca. "Pengganti korban pakai manekin dan wig," kata Kasubag Humas Polrestabes Bandung Kompol Rosdiana, Kamis (22/8).

Dalam rekonstruksi, manekin berwig hanya terlihat diangkut pikap di Jalan Cipedes Tengah, tempat ditemukannya Sisca, Senin (5/8) lalu. Tak dijelaskan apakah itu termasuk adegan atau tidak. Namun penyidik tidak menandai momen tersebut.

4. Tak Ada Adegan Sisca Terseret Motor

(dok detikFoto)

Menurut polisi, tersangka, dan beberapa saksi, Sisca Yofie terseret saat dijambret. Tapi dalam rekonstruksi, momen itu tidak dilakukan. Apa penjelasan polisi?

"Mau nggak sampeyan diseret nanti?" kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno dengan sedikit bercanda ketika ditemui di Mapolrestabes Bandung, Jl Jawa, Jumat (23/8).

Di awal-awal rekonstruksi, Kamis (22/8) kemarin, Sisca diperankan seorang Polwan. Kemudian dalam adegan pembacokan, manajer cantik itu diperankan seorang lelaki. Dari awal hinga akhir, tak ada adegan Sisca terseret. Manekin yang dipersiapkan untuk adegan rekonstruksi pun dianggurkan.

Hanya ditampilkan saat Sisca dibacok, jatuh terduduk, lalu tubuhnya tertelungkup di sisi kiri motor pelaku. Kemudian rambut Sisca dipotong pelaku dengan menggunakan golok.

5. Cincin Sisca yang Raib

(dok detikcom)

Menurut keterangan keluarga dan saksi, cincin Sisca hingga kini menjadi misteri karena tak diketahui keberadaannya. Apa kata polisi?

"Nggak. Ada kok. Cincin sudah diserahkan keluarga," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno saat ditanya soal cincin Sisca di Mapolrestabes, Jl Jawa, Jumat (23/8/2013).

Sutarno mengaku sudah mengecek ke Kasat (Kepala Satuan) di Polrestabes. Hasilnya cincin tersebut sudah diserahkan ke pihak keluarga. Tak disebutkan, kepada siapa cincin diserahkan.

Sebelumnya, perwakilan keluarga Sisca menyatakan dua cincin tersebut tak jelas keberadaannya. Cincin tersebut diyakini digunakan Sisca.

"Sisca selama ini diketahui biasa memakai cincin. Ada dua, cincin berlian dan cincin kawin orangtuanya," ujar jubir keluarga Sisca, M Tohir di Lapangan Abra, Jalan Cipedes Tengah usai rekonstruksi di lokasi 5, Kamis (22/8).

Saksi Reza sempat melihat Sisca memakai cincin di jari. Ia mempunyai foto sebagai buktinya. Foto itu diambil sesaat sebelum Sisca ditemukan di Jalan Cipedes Tengah sebelum dibawa ke rumah sakit, Senin (5/8) lalu.

"Bisa dilihat ini fotonya," ucap Reza yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian sambil menunjukan fotonya.