Pura-pura Perbaiki Rumah, Maling Habis Babak Belur Dihajar Warga

Pura-pura Perbaiki Rumah, Maling Habis Babak Belur Dihajar Warga

- detikNews
Jumat, 23 Agu 2013 01:14 WIB
Ilustrasi (dok. detikcom)
Jakarta - Seorang maling habis menjadi bulan-bulanan warga di Kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur. Aksi pencurian tersebut berhasil dipergoki oleh warga.

"Kejadiannya sekitar pukul 11.00 WIB. Pelaku berjumlah 3 orang mereka datang dengan membawa 2 sepeda motor," ujar Kapolsek Duren Sawit, Kompol Imran Gultom saat dikonfirmasi Kamis (22/8/2013).

Pemilik rumah tersebut diketahui berinisial SP (45) di Kawasan Pondok Kelapa. Ketika itu rumah tersebut tengah dijaga pembantu rumahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemilik rumah sedang tidak ada di rumah. Kepada pembantunya para pelaku ini mengaku disuruh pemilik untuk memperbaiki beberapa bagian rumah," kata Imran.

Awalnya aksi para pelaku berhasil lancar, pasalnya salah satu pelaku yang diketahui berinisial NZ mengalihkan perhatian pembantu tersebut. Sementara dua pelaku lainnya yang diketahui berinisial DS dan SF menyelinap ke dalam rumah.

"Begitu kedua pelaku lain keluar, pembantu tersebut baru menyadari kalau pelaku telah mencuri harta benda, sontak para pelaku diteriakan maling, sedang kedua kedua pelaku keburu kabur pakai satu motor," tuturnya.

Imran mengatakan teriakan maling oleh pembantu rumah tersebut mengakibatkan salah satu pelaku berhasil ditangkap oleh warga. Alhasil pelaku habis babak belur oleh warga.

"Salah seorang tersangka telah kita amankan ke polsek, dengan barang bukti sepeda motor Yamaha Jupiter berplat nomor B3177SAE yang digunakan pelaku," imbuhnya.

Menurut keterangan saksi, lanjut Imran barang-barang yang hilang sebuah handphone dan uang tunai. Hingga saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan di Polsek Duren Sawit.

"Yang hilang antara lain handphone Nexian, kamera merek Minolta, buku tabungan, dan uang tunai sebesar Rp 1.210.000," tandasnya.


(edo/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads