Sipir LP Wirogunan Tewas Ditembak, Kepala LP: Dia Baik, Tak Ada Masalah

Sipir LP Wirogunan Tewas Ditembak, Kepala LP: Dia Baik, Tak Ada Masalah

- detikNews
Selasa, 20 Agu 2013 13:01 WIB
Lokasi penembakan (dok detikcom)
Yogyakarta - Agus Susetyo (43), pengawai bagian dapur Lapas Wirogunan yang meninggal dunia akibat ditembak 2 orang tidak dikenal di rumah dinas adalah pegawai lapas yang baik dan tidak punya masalah.

"Dia pegawai di bagian dapur. Namun sebelumnya pernah bertugas di bagian pengamanan," kata Kalapas Rudi Ch Gill menjawab pertanyaan wartawan seusai melayat (alm) Agus Susetyo di rumah dinas asrama lapas Kompleks LP Wirogunan, kampung Margoyasan, Gunungketur, Pakualaman, Selasa (20/8/2013).

Rudi sendiri mengaku begitu belum mengenal Agus karena baru menjabat selama 5 bulan sebagai Kepala LP Wirogunan. Saat dia masuk, Agus sudah bertugas di dapur lapas bagian pengolahan makanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika ditanya apakah Agus pernah bekerja menjadi tenaga pengamanan di sebuah kafe di luar jam bekerja di lapas. Rudi menegaskan dirinya tidak mengetahuinya.

"Saya masuk dia sudah bertugas di bagian dapur dan tidak ada masalah," katanya.

Namun dia berharap kasus penembakan terhadap Agus Susetyo di rumah dinas pada malam takbiran pada hari Rabu (7/8/2013) lalu dapat segera terungkap. Mengenai penambahan pengamanan dari kepolisian, Rudi mengatakan saat ini Lapas Wirogunan ditambah tenaga pengamanan dari kepolisian namun sesuai arahan Kemenkumham terutama berkaitan dengan kerusuhan di beberapa lapas akhir-akhir ini.

"Kami berharap polisi segera mengungkap kasus ini secepatnya," kata Rudi.

Agus ditembak orang tidak dikenal saat duduk santai di teras rumah dinas, Rabu (7/8). Agus sempat dirawat di ICU RS Panti Rapih Yogyakarta. Agus mengalami luka tembak dua kali di bagian perut dan punggung. Dia menjalani dua kali operasi besar dan sempat sadar. Namun kemudian drop lagi karena mengalami infeksi di bagian limpa dan ginjal. Agus meninggal di RS Panti Rapih hari Senin (19/8/2013) pukul 15.00 WIB.

(bgs/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads