Awasi Parkir Liar, Polisi Dirikan Empat Posko di Tanah Abang

Jakarta - Penertiban pedagang kaki lima (PKL) di Tanah Abang, Jakarta Pusat, masih terus berlangsung. Kepolisian memberikan dukungan penertiban itu dengan mendirikan empat posko untuk mencegah menjamurnya parkir liar di kawasan itu.

"Sudah ada petugas yang kita letakkan di 4 titik, yaitu di samping (kantor) Pemadam Kebakaran, di Blok B, Jembatan Tinggi dan Blok G untuk memantau parkir liar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto di kantornya, Jl Sudirman, Jakarta, Selasa (13/8/2013).

Rikwanto berharap tidak ada preman yang membangun parkir liar untuk mengambil keuntungan di pusat grosir tekstil ini. "Penjagaan dilakukan selama 24 jam dan akan dibuat dengan sistem shift," katanya.

Akan ada dua atau tiga gelombang yang berjaga secara bergantian di posko ini. "Kita akan tentukan personelnya untuk penjagaan di posko itu," katanya.

Rikwanto mengatakan, siang tadi ada 294 petugas yang melakukan penataan taman dan juga PKL di Tanah Abang. Sempat terjadi sedikit kericuhan karena masih ada pedagang yang membuat lapak di halaman pasar.

"Mereka mengaku tidak berjualan di jalanan. Untuk menghindari kericuhan kita masih melakukan mediasi," katanya.

(nal/nrl)