"Tawuran sudah terjadi sejak malam takbiran, H+2 (10/7), sama tadi siang. Tapi awalnya waktu malam takbiran itu," kata Kapolsek Pulogadung Kombes Zulham Effendi di Mapolsek Pulogadung, Jl Raya Bekasi Timur, Jakarta Timur, Senin (12/8/2013).
Penyebab tawuran diketahui dipicu oleh ledakan petasan. Meski demikian, polisi enggan memberikan keterangan terkait siapa pihak yang memicu ledakan petasan berujung tawuran itu. Soalnya, warga sudah sepakat untuk berdamai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi menyiagakan 10 personel pada tiga titik rawan tawuran di Kampung Kebon Singkong dan Kampung Jagal.
Sebelumnya diberitakan, sekitar pukul 15.30 WIB, dua belah pihak bertemu di Mapolsek Pulogadung, Jakarta Timur. Pihak yang bertikai ini adalah warga RW 10 Kampung Jagal Cipinang, dan warga RW 01 Kebon Singkong Klender.
"Kedua belah pihak siap berdamai atas kejadian itu," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta.
(dnu/nrl)