Tegur Preman Merokok, Ustad Samsul Babak Belur Dipukuli

Tegur Preman Merokok, Ustad Samsul Babak Belur Dipukuli

- detikNews
Selasa, 06 Agu 2013 04:00 WIB
Tasikmalaya, - Ustad Iri Samsul Rizal (39) dipukuli 4 preman di Terminal Tipe A Indihiang, Tasikmalaya, Jawa Barat. Pimpinan Yayasan Tarbiatul Mujahidin Selaawi Paseh ini babak belur gara-gara menegur preman yang merokok di siang hari.

"Maaf jangan merokok secara terbuka silakan di dalam warung saja dan hargai umat Islam yang berpuasa," kata Gilang Lutfi, anak asuh Ponpes menirukan teguran ustad Syamsul ke preman, Senin (5/8/2013).

Rupanya ucapan ini membuat para preman tersinggung. Mereka naik pitam. "Kamu jangan bicara gitu, saya bunuh," seperti ditirukan Gilang yang mendengar cerita langsung dari ustad Syamsul.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibat dipukuli, korban terluka di dahi. Para preman juga menendang korban. Usai memukuli, pelaku langsung melarikan diri. Korban kemudian melaporkan penganiayaan ke Pos Pol di terminal dan Polresta.

Samsul tidak dapat ditemui di ponpesnya. "Pak guru tidak bisa ditemui karena panas demam serta sakit di jidat setelah sobek dipukul," tutur Gilang.

Kapolsek Indihiang, Kompol Sabaril Bambang mengatakan kasus ini akan ditangani. "Kami belum menerima laporan, dan korban telah melapor ke Polres Tasikmalaya kota," ujarnya.

(fdn/fem)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads