"Saat ini terdapat 1,8 juta lansia telantar, tinggal di ribuan rumah tidak layak huni, korban konflik sosial, dan sebagainya yang butuh penanganan serius," kata Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri di RT 14/07 Kalibaru Barat IV, Cilincing, Jakarta Utara, Minggu (4/8/2013).
Salim memberikan bantuan langsung kepada dua lansia bernama Ummi Atika dan Abdul Halim Kasman. Dengan turun langsung, Salim menilai Jakarta sebagai salah satu potret masalah sosial yang nyata di tengah gemerlapnya Ibu Kota.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salim memperhatikan para Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Jakarta terjadi secara masif dan kompleks. Sehingga diperlukan pendekatan yang lebih kokoh, dengan menghapus ego-ego sektoral.
"Penyelesaian masalah sosial perlu strategi terukur, terprogram, serta melibatkan pihak terkait. Penanganan masalah sosial tidak bisa dilepaskan dari semangat kebersamaan dan nilai kesetiakawanan sosial," ujar Salim.
Kementerian Sosial kemudian merangkul Dinas Sosial, Tim Reaksi Cepat, Taruna Siaga Bencana, dan segenap masyarakat. Salim berharap semakin banyak yang terlibat melawan masalah PMKS, maka penjangkauan, penyisiran, dan penyelesaian bisa cepat terlak
(vid/lh)