Pria 24 tahun ini berasal dari Kampung Cirukuy, Desa Cisayong, Kecamatan Cisayong, Tasikmalaya. Ia dilaporkan melakukan perampasan di Jalan Wiratanuningrat.
Kapolsekta Tawang Iptu Erustiana mengatakan tersangka mengaku sebagai anggota ormas Islam Taliban dan tengah melakukan sweeping. "Korban dipaksa untuk menyerahkan handphone," ujar Erustiana di Mapolsekta, Kamis (1/8/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andi mengakui bahwa dirinya bukan anggota ormas. Ia memang berniat mendaftar menjadi anggota ormas Taliban. Ia tak menjelaskan apakah memang ada organisasi itu di Tasikmalaya atau tidak. Namun selama ini Taliban lebih dikenal sebagai organisasi di Afghanistan.
Soal hasil rampasan, Andi mengaku barang itu dijual. Uang hasil penjualan diberikan kepada orang tidak mampu. "Saya sudah sering bantu orang miskin dari hasil perampasan," akunya.
(try/try)