Di dalam LHKPN yang diakses di KPK, Jumat (26/7/2013), Irjen Badrodin tercatat memiliki harta tidak bergerak di beberapa tempat. Antara lain, tanah dan bangunan seluas 250 m persegi dan 215 m persegi yang terletak di Depok senilai Rp 250 juta, Tanah seluas 895 m persegi di kota Depok senilai 200 juta, tanah seluas 1916 m persegi di Jakarta Selatan senilai Rp 1.326.392.000.
Badrodin juga mempunyai tanah seluas 1125 m persegi di kota Bekasi senilai Rp 50 juta, tanah seluas 262 m persegi di Jakarta Selatan, hasil sendiri 2007, senilai Rp 2,11 miliar, tanah seluas 322 m persegi di Jakarta Selatan senilai 92 juta, tanah seluas 290 m persegi di kota Depok senilai Rp 203,85 juta, dan tanah seluas 1158 m persegi di Semarang senilai Rp 127,38 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, asisten operasi Kapolri itu juga memiliki batu mulia senilai Rp 100 juta. Surat berharga yang dimiliki senilai Rp 1.007.475.964 dan Giro senilai Rp 209.412.029. Selain itu Badrodin mempunyai hutang sebesar Rp 200 juta.
Total harta kekayaan Irjen Badrodin Haiti pada 2012 adalah Rp 5.826.509.993 dan USD 4000.
Saat ini jenderal bintang dua itu duduk sebagai asisten operasi Kapolri. Nama Irjen Badrodin Haiti pernah muncul di Laporan Hasil Analisis (LHA) PPATK tahun 2010 sebagai salah satu polisi berekening gendut. Tapi hingga saat ini Badrodin belum bisa dikonfirmasi mengenai hal itu.
(lh/lh)