Kapolri Soal Aksi FPI di Kendal: Ini Puasa, Jangan Main Hakim Sendiri

Kapolri Soal Aksi FPI di Kendal: Ini Puasa, Jangan Main Hakim Sendiri

- detikNews
Rabu, 24 Jul 2013 10:16 WIB
Jakarta - Kapolri Jenderal Timur Pradopo angkat bicara mengenai kerusuhan di Kendal yang dipicu penabrakan oleh oknum FPI kepada seorang ibu hingga tewas. Menurut Timur seluruh pelanggaran harus diproses.

"Itu kan pelanggaran hukum, sudah diproses, sudah ditangkap, sudah ditahan. Apalagi ini kan puasa, jangan main hakim sendiri," ujar Timur di kantor Kemenkum HAM, Jl Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (24/7/2013).

Menurut Timur, langkah yang ditempuh polisi selama ini sudah cukup komprehensif. Polisi melakukan cara halus untuk mengimbau hingga menindak tegas jika ada pihak yang bandel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya kita tegas ya. Langkah-langkah polisi mulai dari mengajak, membimbing kemudian mencegah. Kalau tidak bisa ya penegakan hukum," kata Timur yang menghadiri acara pertemuan Mahkumjakpol (Mahkamah Agung, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Kejaksaan Agung dan Kepolisian) di Kemenkum ini.

Bentrok antar warga dan FPI terjadi hari Kamis (18/7) lalu di Sukorejo, Kendal, Jawa Tengah. Satu orang tewas akibat tertabrak mobil FPI yang berusaha lolos dari kerumunan massa. Satu mobil FPI dibakar dan beberapa lainnya dirusak. Hingga saat ini tujuh orang yaitu tiga dari FPI dan empat dari warga ditetapkan menjadi tersangka.

(fjp/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads