Hembuskan Asap Tebal, Status Merapi Tetap Normal

Yogyakarta, - Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta sempat meningkat aktivitasnya dengan menghembuskan asap setinggi 1.000 meter dari puncak. Namun hingga kini status Merapi tetap aktif normal.

"Status Gunung Merapi tetap aktif normal, tidak ada perubahan," kata Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi dan Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Subandriyo, Senin (22/7/2013).

Menurut dia, peningkatan aktivitas Merapi terpantau di beberapa pos pengamatan. Pada pukul 04.14 WIB terjadi gempa vulkanik dan suara gemuruh. Selanjutnya terjadi hembusan asap kuat selama 34 menit hingga 04.49 WIB.

"Asap terlihat setinggi seribu meter dari pos pengamatan di Selo, Boyolali," katanya.

Menurut dia, hujan abu vulkanik terjadi di sisi timur, tenggara hingga wilayah Kecamatan Kemalang Klaten dan selatan wilayah Sleman. "Sisi barat dan utara tidak terjadi, karena pengaruh angin," katanya.

Dia juga mengimbau agar tidak melakukan pendakian ke puncak Merapi. "Untuk pendakian lebih baik jangan dilakukan mengingat aktivitas Merapi yang meningkat saat ini, meski berstatus aktif normal," pungkas dia.

(bgs/lh)