"Pemda Nabire harus bertanggung jawab," kata Ketua DPP NasDem Bidang Olahraga, Martin Manurung, dalam pernyataannya, Selasa (16/7/2013).
Martin mengatakan penyelenggaraan acara itu harus diselidiki perizinannya. Dia khawatir acara olahraga itu dijadikan ajang kampanye.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti yang diketahui, peristiwa berdarah ini terjadi di akhir pertandingan tinju di GOR Kotalama, Nabire, Papua, Minggu (14/7) kemarin malam. Diduga pendukung petinju yang kalah tidak terima.
Petinju Alpius Rumkoren menang atas Yulianus Pigome dengan kemenangan angka. Nah, saat penyerahan piala kepada Alpius, massa yang diduga pendukung Yulianus mengamuk, menyerbu ke arah pendukung Alpius, dan melempar kursi.
Penonton lain yang panik berebutan keluar dari GOR. Terdapat 18 orang, 11 di antaranya wanita, yang tewas akibat terinjak-injak. Selain itu, terdapat 39 orang yang mengalami luka-luka dan masih menjalani perawatan di RSU Nabire.
(bgs/lh)