"Kami sekeluarga, 18 orang. Sudah 3 malam di sini," ujar salah satu pengungsi, Muhammad Khosim (32 tahun) pada detikcom, Selasa (9/7/2013).
Pengungsi ini berasal dari 1 keluarga, terdiri dari tujuh perempuan, empat laki-laki dan tujuh anak-anak yang salah satunya berusia kurang dari setahun. Selama tiga hari ini mereka tinggal di lantai 3 YLBHI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebenarnya tujuan Khosim dan keluarganya adalah Australia. Di negara itu, Khosim berharap anak-anak mereka bakal memiliki kehidupan yang layak.
"Harapan kami untuk anak-anak, pendidikan anak-anak kami," ujar Khosim dengan logat melayunya yang khas.
Namun belakangan mereka ditipu oleh seseorang. Padahal mereka mengaku sudah menyetor 42.000 RM kepada orang tersebut.
"Sebelumnya kami dari Malaysia. Situasi di Malaysia tidak memungkinkan bagi kami. Lalu kami ke Medan. Kami jumpa seseorang Indonesia. Minta bayaran 3.000 RM per orang, 9.000 RM yang anak-anak," imbuhnya.
Kini impian mereka hanya ingin bisa ke Australia. Namun bagaimana caranya? Mereka sendiri pun tidak tahu.
(mok/mok)