4 Lagu Ini Terinspirasi Tersangka Korupsi

4 Lagu Ini Terinspirasi Tersangka Korupsi

- detikNews
Rabu, 03 Jul 2013 11:18 WIB
4 Lagu Ini Terinspirasi Tersangka Korupsi
(Foto: Youtube - dok detikcom)
Jakarta - Perlawanan kepada korupsi tak cuma dilakukan melalui jalur hukum atau menjadi aktivis antikorupsi. Seniman atau musikus melawan korupsi dengan membuat karya dan lagu-lagu yang satir. Sudah banyak lagu-lagu dengan semangat antikorupsi bertebaran. Namun 4 lagu ini terinspirasi langsung dari 4 tersangka korupsi.


1. Andai Aku Gayus Tambunan

(Dok YouTube)
Adalah Bona Paputungan, warga Gorontalo, yang menciptakan lagu yang menyindir terpidana kasus mafia hukum dan mafia pajak Gayus Tambunan. Berkat jepretan wartawan, Gayus tertangkap basahΒ  keluar bui dalam masa tahanan dan menonton tenis di Bali.

Bona mengunggah 'Andai Aku Jadi Gayus' di Youtube pada 14 Januari 2012. Klip lagunya yang menggambarkan napi yang mendapat hak istimewa karena punya duit. Hal itu sangat dihayati Bona karena dirinya sendiri adalah napi kasus KRDT dengan vonis 11 bulan bui di LP Kelas II A Kota Gorontalo.

Tapi status mantan napi, tidak membuat dirinya berhenti berjuang untuk mengkritik kebobrokan hukum di negeri ini. Berikut lirik lengkapnya:

11 Maret diriku masuk penjara awalku menjalani proses masa tahanan
Hidup di penjara sangat berat kurasakan, badanku kurus karena beban pikiran
Kita orang yang lemah tak punya daya apa-apa, tak bisa berbuat banyak seperti para koruptor

Reff :
Andai ku Gayus Tambunan, yang bisa pergi ke Bali
Semua keinginannya, pasti bisa terpenuhi
Lucunya di negri ini hukuman bisa di beli
Kita orang yang lemah, pasrah akan keadaan

Tujuh Oktober ku bebas dari penjara, menghirup udara segar
Lepaskan penderitaan, wahai sodara dan para sahabatku
lakukan yang terbaik, jangan engkau salah arah

Biarlah semua menjadi kenangan, kenangan yang pahit dalam hidup ini


2. Nyanyian Nazaruddin

(Foto: dok detikcom)
Tak cukup menciptakan lagu yang menyindir Gayus Tambunan, Bona Paputungan menciptakan lagu satir untuk Nazaruddin, terpidana kasus Wisma Atlet. Nazaruddin sempat kabur diam-diam ke Kolombia saat hendak ditetapkan menjadi tersangka.

Berikut lirik lengkap lagu 'Nyanyian Nazaruddin':

Hore..Hore..
Nazaruddin Menghilang, membongkar kebusukan
Hayo...Hayo....siapa yang terlibat saling lempar cari selamat
Asyik..asyik...main kucing-kucingan, menutupi kebusukan
Ayo...ayo...siapa sang sutradara, di balik cerita Sesmenpora

Reff:

Nazaruddin berkicau...berkicaulah engkau
Jangan kau diam saja, nanti rugi semuaaaaa...
Biar semua menilai siapa salah dan benar, biar Semua Terbongkar

balik ke Reff

Ibarat buah durian, meski disimpan pasti ketahuan
Seberapa hebat engkau melompat, pasti jatuh juga Hahhh..
Jujurlah Nazaruddin....

3. Kartini Menangis (Angie)

Ini adalah lagu Bona Paputungan berikutnya, yang menyindir terdakwa kasus suap pembahasan proyek Kemendiknas dan Kemenpora, Angelina Sondakh. Bahkan, Bona menemui Angie usai persidangan di Pengadilan Tipikor.

Bona tampak menyalami Angie dan menyatakan maksudnya untuk membuat lagu tentang Angie. Angie pun berujar, "Bisa lihat dulu nggak lagunya?". Bona pun menyanggupi, "Mohon maaf ya, saya mohon izin dulu ini sebelumnya". "Iya he eh, makasih," respons Angie.

Respon Angie juga terekam di akhir video klip lagu ini. "Ini yang nyanyi Gayus, baru inget saya," kata Angie sambil menunjuk Bona yang senyum-senyum saja.

Ini lagu hasil izin Bona ke Angie itu, 'Kartini Menangis (Angie)':

Ibu pertiwi, sedih melihat sang putri menangis
Apa yang menimpa sang putri
Oh jangan, kau buat rumit masalah
Jujurlah, hingga tak lama dibui

Berhentilah..bersandiwara..
Jujurlah..berbicara...
Adillah..dengan amanah..
Kalau brani jujur, itu hebat..

Oh Angieee.. ungkapkan semua yang terjadi..
Bicaralah..takutlah kau pada Tuhan...
Kau putri...kau putri yang sungguh berani..
Kau gadaikan...harga dirimu karna uang...

Kau putri..kau putri yang sungguh berani
Kau gadaikan.. harga dirimu karna uang..

Bukan seperti ini cita-cita Kartini
Perempuan berani korupsi menghancurkan citra diri
Seharusnya ini tak boleh terjadi
Cukuplah sampai di sini kau hancurkan negeri ini....

4. Papa Kini Sendiri (PKS)

(Foto: dok detikcom)
Sefti Sanustika, istri Fathanah meluncurkan single 'PKS' atau Papa Kini Sendiri. Lagu berlanggam dangdut ini, menurut Septi dibuat karena teringat suaminya yang kini ditahan oleh KPK karena terjerat kasus korupsi.

Pada Selasa (2/7/2013) Septi membagi lirik lagu 'PKS' yang dia nyanyikan. Isi lagu itu memang sama sekali tak menyinggung soal kasus korupsi yang disangkakan pada Fathanah, tetapi soal derita di balik penjara.

Berikut lirik lagu 'PKS' Septi.

P.K.S ( Papa Kini Sendiri )

Aku takut 2x nanti jadi duda lagi
Aku takut 2x nanti ditinggal lagi
Kini aku sendiri di balik terali besi
Jauh dari anak istri.....

Jangan takut 2x aku setia menantii....

Cukup satu kali aku ada di sini
Ku tak mau tak mau tak mau salah yang kedua kali. Jadi terulang kembali

Biar abang bersalah aku tetap setia
Biar saja biar saja biar saja biar aku sabar menanti sampai abang kembali....

Karenaku tak mau terpisah lagi....

Jangan takut jangan takut aku setia menantiii...
Halaman 2 dari 5
(nwk/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads