"Tingkat warna putihnya kita kurangi, misalnya kalau dulu 95 persen sekarang 85 persen tingkatnya," ujar Komisioner KPU Arif Budiman di Hotel Borobudur, Jl Lapangan Banteng, Jakarta, Selasa (2/7/2013).
Arif menjelaskan, dengan mengurangi tingkat keputihan maka harga kertas surat suara lebih murah. Untuk beratnya, KPU tetap menggunakan kertas dengan berat 80 gram.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk tinta, Arif menjelaskan pihaknya akan menggunakan tinta organik. Alasannya tinta itu memiliki biaya murah dan kualitasnya tetap sama seperti tinta kimia yang digunakan pada pemilu-pemilu sebelumnya.
Arif berjanji pihaknya sudah melakukan berbagai mekanisme untuk mencegah kecurangan yang dilakukan oleh pemilih.
"Mekanisme kita sudah meminimalisir penggunaan suara ganda, pertama administrasi, kedua surat pindah kalau mau pindah TPS, ketiga tinta. Dan menggunakan hak pilih juga bisa dipidanakan," tegas Arif.
(rvk/lh)