Ratusan Buruh Demo Minta Kenaikan Uang Makan di KBN Cakung

Jakarta - Ratusan buruh berdemonstrasi di depan gerbang Kawasan Berikat Nusantara (KBN), Cakung, Jakarta Utara. Para buruh meminta kenaikan uang makan dan transportasi setelah kenaikan harga BBM.

Demonstrasi ini diikuti 11 federasi buruh seperti Buruh Lintas Pabrik (BLI), Serikat Buruh Indonesia (SBI), dan Serikat Pekerja Transportasi Jalan Raya (SPTJR).

"Kami menuntut kenaikan uang makan dan transportasi dengan total Rp 20.000/hari sebagai kompensasi kenaikan harga BBM," ujar perwakilan buruh, Thomas Aquinos, Senin (1/7/2013).

Sambil mengibarkan bendera federasi buruh, mereka juga meneriakkan yel-yel. "Hidup buruh.. hidup buruh!" teriak para demonstran.

Sebelum berdemo, massa melakukan long march dari Jalan Cakung-Cilincing ke KBN. Sejak pukul 06.00 WIB para buruh telah berkumpul di sejumlah titik di Jakarta Utara.

Pukul 07.10 WIB, buruh menutup jalan di depan pabrik Komatsu, Jalan Cakung-Cilincing. Arus lalu lintas sempat tersendat karena massa menutup seluruh badan jalan sehinga polisi dari Polres Jakarta Utara turun tangan.

Sempat terjadi dorong-dorongan oleh polisi dan buruh. Polisi hendak membuka celah agar lalu lintas kembali lancar. Beberapa buruh diamankan oleh polisi.

Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol M Ikbal lalu mendatangi para buruh dan meminta maaf jika ada kejadian yang tidak menyenangkan saat pembukaan akses Jalan Cakung-Cilincing.

"Kawan-kawan buruh serikat pekerja saya Kapolres minta maaf atas kejadian apabila ada oknum yang melakukan tindakan tidak normatif. Saya selaku Kapolres Jakarta Utara akan melakukan penyelidikan," kata Ikbal.

"Saya minta kepada kawan buruh untuk menjaga keamanan apabila ada konteks di luar kejadian saya minta untuk melakukan koordinasi," imbuhnya.

(fiq/nrl)