"Rumah saya juga kena banjir, saya di Pademangan Timur, segini sih tapi kok nggak surut-surut," kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Utara, Nurdin Silalahi, sambil memeragakan ketinggian air di atas tumit.
Hal itu dikatakan Nurdin di Pintu Air Ancol, Jalan RE Martadinata, Jakarta Utara, Sabtu (15/6/2013). Ketika detikcom menuju Pintu Air Ancol sekitar pukul 12.00 WIB, mobil Damkar sudah siaga untuk menyedot banjir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita sifatnya membantu darurat, supaya cepat surut, supaya warga tidak resah kayak tadi," jelas Nurdin.
Suku Dinas Damkar Jakut menerjunkan 3 armada untuk menyedot banjir rob yang dibuang ke Pintu Air Ancol, Jakarta Utara. 2 Armada dengan mesin penyedot air 2.500 meter kubik per detik dan 1 armada dengan kapasitas penyedot 12 ribu per detik.
Pihaknya akan siaga menyedot air sampai pukul 19.00 WIB. "Lihat kalau sudah surut, ya mudah-mudahan cepat surut," harap Nurdin.
(nwk/nrl)