Kereta Contoh Monorel Segera Dipamerkan di Monas

Jakarta - Kereta contoh moda transportasi massal monorel sudah tiba di lapangan Monas, Jakarta. Kereta contoh itu didatangkan langsung dari China. Kereta tersebut akan dipamerkan dalam waktu dekat ini. Warga DKI nantinya bisa mencoba merasakan dengan menaiki kereta contoh tersebut.

Direktur PT Jakarta Monorail (JM) Bonavantoo mengatakan contoh kereta tersebut dipamerkan dalam rangka sosialisasi ke warga dan juga untuk memeriahkan peringatan HUT DKI ke-486. Saat ini proses persiapan untuk memamerkan kereta contoh itu sedang dilakukan.

"Sejak awal bulan Juni ini, kereta contoh monorel sudah tiba di Jakarta, sekarang masih dalam penyelesaian agar memudahkan warga Jakarta menikmati kereta contoh ini," kata Bonavantoo melalui pesan singkatnya kepada detikcom, Minggu (9/6/2013).

Bonavantoo menjelaskan setiap gerbong kereta monorel nantinya mampu menampung hingga 200 orang penumpang, baik duduk maupun berdiri. Contoh kereta yang dipamerkan ini pun memang seperti bentuk aslinya, sehingga diharapkan warga nantinya mulai terbiasa dengan keberadaan kereta monorel.

"Gerbong monorel ini juga dilengkapi tempat untuk handicap (kursi roda). Jadi warga nanti bisa merasakan langsung menaiki kereta monorel," ujarnya.

Mendatangkan kereta ini ditegaskan Bonavantoo, sebagai bentuk keseriusan PT JM dengan proyek pembangunan monorel yang saat ini tengah diproses oleh Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. Sebelumnya, PT JM juga telah menyelesaikan pembelian saham PT Adhi Karya Tbk (AK) secara lunas.

"Selain kami bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan dokumen-dokumen yang diperlukan oleh pemerintah, kami juga menghadirkan kereta contoh yang nantinya akan melayani warga Jakarta," kata Bovanantoo.

Sementara itu, terkait dengan pembayaran tiang-tiang pancang yang dulunya dibangun oleh PT Adhi Karya, dan kini sudah berdiri tegak, akan dilakukan pembayaran oleh PT JM sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak.

"Pembayaran sebesar Rp 190 miliar seperti yang sudah disepakati akan dilakukan setelah semua persyaratan yang tertuang dalam kesepakatan tertulis terpenuhi. Pihak investor juga sudah siap dengan pendanaan untuk hal tersebut," jelas Bonavantoo.

(jor/rmd)