Rekaman CCTV Pelecehan Seksual di Halte Harmoni Siap Diserahkan ke Polisi

Rekaman CCTV Pelecehan Seksual di Halte Harmoni Siap Diserahkan ke Polisi

- detikNews
Senin, 03 Jun 2013 13:26 WIB
Jakarta - Polisi masih menyelidiki dugaan pelecehan seksual di halte busway Harmoni, Jakarta Pusat. Untuk mengungkap hal itu, polisi akan meminta rekaman CCTV di halte itu.

"Rekaman CCTV-nya ada dan kita siap memberikannya kepada petugas," kata Humas BLU TransJ Sri Ulina Pinem kepada detikcom, Senin (3/6/2013).

Ulina mengatakan, CCTV di halte tersebut memang disiapkan untuk merekam jika terjadi kejahatan di halte busway. "Tapi sampai sekarang belum ada permintaan dari petugas," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya Kanit Reskrim Polsek Gambir Kompol Djoko Waluyo mengatakan rekaman CCTV dibutuhkan untuk mengungkap kasus tersebut. Hal ini disebabkan jika hanya mengandalkan pengakuan maka akan mudah dibantah di pengadilan.

"Kasus masih diselidiki, namun orangnya tidak kita tahan. Kita masih mencari bukti-bukti kasus tersebut karena kalau hanya berdasarkan pengakuan bisa saja pelaku mengelak di pengadilan," kata Djoko, Minggu (2/6).

Seorang pria bernama Triwu (47) diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang pekerja wanita yang sedang antre di halte busway Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (31/5). Korban mengaku pelaku memegang pantatnya. Lalu korban bergeser dan meletakkan tangannya di belakang tubuhnya. Menurut korban, pelaku malah mengikuti perempuan itu dan mengeluarkan alat kelaminnya. Korban yang merasa dilecehkan kemudian berteriak dan Triwu pun diringkus petugas. Setelah diperiksa, Triwu dilepaskan.

(nal/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads