PAN Tegaskan Kematian Tito Tak Terkait Pencalegan

PAN Tegaskan Kematian Tito Tak Terkait Pencalegan

- detikNews
Sabtu, 01 Jun 2013 18:26 WIB
Tito Kei
Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) berduka atas kematian Fransiscus Refra alias Tito Kei. PAN berharap polisi dapat mengusut tuntas penembakan adik kandung John Kei itu.

"PAN ikut berbelasungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Tito Refra yang dianiaya secara tidak manusiawi. Negara harus bertanggungjawab atas bentuk premanisme yang seenaknya mengambil nyawa warga," kata Ketua DPP PAN, Viva Yoga Mauladi, kepada detikcom, Sabtu (1/6/2013).

Viva menuturkan almarhum Tito Kei pernah diusulkan oleh PAN sebagai bakal caleg dari Dapil Papua Barat. Oleh KPU berkas almarhum dikembalikan karena ada berkas administratif yang kurang lengkap. Di saat terakhir perbaikan berkas caleg, almarhum belum mengirim berkas perbaikan sehingga oleh KPU nama almarhum harus diganti caleg lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Viva mengatakan persoalan yang terkait dengan Tito tak ada hubungannya dengan pencalegan di PAN. Pencalegan di PAN sangat kondusif dan tanpa friksi.

"Sesama caleg di dapil Papua barat sudah bersepakat untuk saling mensupport agar PAN memperoleh 1 kursi DPR RI, yang selama ini PAN belum pernah dapat kursi. Tidak ada budaya premanisme di PAN. PAN lebih mengedepankan budaya dialog konstruktif berdasarkan pedoman dan aturan partai yang sudah ditetapkan," papar anggota Komisi IV DPR ini.

Lebih jauh, PAN menuntut polisi mengusut tuntas pembunuhan keji secara misterius kepada almarhum Tito. "Hukum harus ditegakan. Aksi kekerasan yang melanggar hukum dan HAM harus diberantas di bumi Pancasila," pungkas Viva.

(trq/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads