Aksi penjagal kambing ini membuat heboh warga di kawasan Tebet, Jakarta Selatan dan Bogor, Jawa Barat. 17 Ekor kambing disembelih di Tebet dan 21 ekor kambing dibantai di Bogor.
Meski beda tempat, jejak-jejak yang ditinggalkan oleh jagal kambing nyaris sama. Salah satunya, menyisakan 'warisan' jeroan kambing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Sembelih Kambing di Kandang
|
"Kita juga belum tahu bagaimana caranya pencuri itu memotong kambing-kambing itu tanpa diketahui orang," kata Kapolsek Tebet Kompol Nico kepada detikcom, Selasa (28/5/2013).
Nico mengatakan, pencurian itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB-04.00 WIB. Para penjaga di sekitar kandang itu tidak mengetahui pencurian tersebut. "Mereka tertidur dan tidak melihat kejadian tersebut," katanya.
Pencurian serupa juga terjadi di Bogor, Jawa Barat. Sedikitnya 21 kambing milik Nisan (60) disembelih lalu dibawa kabur.
"Aksi pencurian diketahui sekitar pukul 07.00 WIB oleh Nisan, pemilik kambing. Pagi itu pemilik akan memberi makanan untuk ternaknya itu," kata Kapolsek Tanah Sareal Kompol Indratningsih kepada wartawan, Selasa (10/4/2012)
2. Cuma Sisakan Jeroan
|
Keganjilan terjadi ketika Hasan mengecek keberadaan peliharaannya pagi ini. Ketika dipanggil, si kambing tidak menyahut seperti biasa.
"Biasanya kalau pagi dari luar kandang saya teriak 'mbeek', nah kambing-kambing itu biasanya nyautin balik. Mereka nyahut 'mbeeek' juga gitu," kata Hasan di Jl Palbatu III RT 9 RW 10, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (28/5/2013).
Selain kambing miliknya, 4 ekor kambing peliharaan tetangganya juga ikut digondol dengan motif yang sama. Kambing dibunuh dan semua isi perut dikeluarkan.
"Kalau empat kambingnya tetangga itu di sebelah kandang punya saya. Itu juga mereka sembelih terus dikeluarin jeroannya," kata Hasan.
Sisa-sisa jeroan juga ditinggalkan jagal kambing saat beraksi di Bogor. Pelaku menggondol 21 kambing milik Nisan (60).
"Aksi pencurian diketahui sekitar pukul 07.00 WIB oleh Nisan, pemilik kambing. Pagi itu pemilik akan memberi makanan untuk ternaknya itu," kata Kapolsek Tanah Sareal Kompol Indratningsih kepada wartawan, Selasa (10/4/2012)
Indrat mengatakan, saat itu korban mendapati puluhan kambingnya sudah hilang. Yang tersisa cuma usus kambingnya.
3. Tinggalkan Bangkai Kambing 'Imut'
|
"Itu kambing ada 2 yang lagi bunting (hamil). Anaknya sudah dikeluarin saja sama pelakunya," ujar Hasan saat ditemui di lokasi, Selasa (28/5/2013).
Hasan menduga waktu pencurian terjadi sangat singkat. "Kalau ngematiin aja sih nggak lama. Tapi kalau sampe daging-dagingnya juga (dicuri) agak lama. Lagi sadis, yang hamil aja sampai dikeluarin sama dia. Janinnya ditinggal," ungkapnya.
Bangkai kambing kecil juga ditinggal pejagal saat beraksi di Bogor. Dari 21 ekor kambing Nisan (60), hanya disisakan satu ekor saja yang masih kecil. Itu pun sudah mati karena sudah disembelih.
4. 'Eksekusi' Senyap
|
Mat Hasan alias Hasan Nur yang kehilangan 11 kambing dari kandangnya dan 6 kambing lain milik tetangganya. Ia enggan menuding siapa warga sekitar yang dimaksud atau dicurigai terlibat dalam pencurian 11 kambing miliknya. Ia juga merasa tak pernah ada masalah dengan warga sekitar.
"Nggak pernah ada kejadian apa-apa, saya saja kaget begitu aja. Nggak ada yang sentimen," ujar Mat Hasan saat ditemui detikcom di kediamannya di Tebet, Jaksel, Selasa (28/5/2013).
Ia menuturkan aksi para pelaku sangat rapi. Mereka memasuki kandang kambing, lalu tanpa membuat kegaduhan menyembelih kambing dalam waktu singkat. Para pelaku hanya menyisakan jeroan dan darah sisa sembelihan.
"Nggak kedengar apa-apa. Kata anak-anak yang main PS di sini (rumah berjarak sekitar 70 meter ke kandang kambing) sampai pagi nggak kedengaran apa-apa. Rapi banget kerjanya, mungkin sudah digambar," duga Mat Hasan.
Anak Mat Hasan, Husni menambahkan pencurian terjadi pada Selasa dini hari sekitar pukul 02.00 WIB di mana warga tengah pulas tidur.
"Sekitar di atas pukul 02.00 Wib, udah nggak ada orang sepi. Biasanya ramai sih, tapi malam itu hujan. Setelah itu rintik-rintik aja, jadi orang malas keluar," cerita anak Mat Hasan, Husni.
Husni heran, bagaimana mungkin para pelaku bisa masuk ke dalam kandang tapi ada suara kambing yang mengembik. Jarak rumah dan kandang kambing juga tak begitu jauh, tapi tak terdengar suara orang tengah mencuri.
"Kadang berisik kalau ada orang, tapi malam itu nggak," ucap Husni.
5. Pemilik Kambing Bagai Disihir
|
"Baru pertama kali terjadi yang seperti ini. Saya juga bingung. Kadang berisik kalau ada orang, tapi malam itu nggak. Dan orang di sini nih semuanya tidur, kayak kita disihir," ujar Husni, anak dari Mat Hasan, pemilik kandang kambing, ketika ditemui, Selasa (29/5/2013) malam.
Husni yang berprofesi sebagai penjaga makam ini total kehilangan 11 kambing. Selain itu, ada juga kambing milik tetangganya di kandang yang berdekatan, sebanyak enam ekor yang juga ikut 'dieksekusi' oleh pelaku.
Husni sampai sekarang masih terheran-heran dengan modus penyembelihan yang begitu kedap tersebut. "Kemarin tidur jam 10 padahal biasanya di atas jam 12. Nggak tahu aja. Tiba-tiba ngantuk," kata Husni.
6. Jagal Kambing 'Ahli'
|
"Sekitar 3 ekor yang hamil, total semuanya 17 ekor. Profesional banget, dan ini pertama. Seumur-umur ini baru kejadian," anak Mat Hasan, Husni, saat ditemui detikcom di kediamannya di Tebet, Jaksel, Selasa (28/5/2013).
Husin memperkirakan pelaku berjumlah lebih dari 3 orang, karena untuk memboyong 17 kambing dalam waktu singkat dan tak membuat gaduh pasti perlu tenaga banyak.
"Gila, karena dia bisa tahu di belakang ada lapangan. Semuanya kan ada 17 ekor, itu kan nggak cukup 2-3 orang. Itu pasti lebih, dan kambing kan berat. Pasti bolak balik bawa. Mungkin sekitar 5-6 orang," ungkapnya.
Husin juga menduga para pelaku melancarkan aksinya dengan membawa mobil, mereka menuju lokasi kandang kambing melalu melalui jalan setapak.
"(Jalan dari kandang kambing) tembusnya ke atas, ada jalan setapak kecil. Dan itu jarang dilewatin orang karena orang ngeri, tapi mereka pasti lewat situ," ucapnya sambil menunjukkan jalan dimaksud.
"Nggak ada jalan alternatif lain, kalau dari depan (kandang kambing) sini nggak mungkin. Tapi kalau di lokasi tadi (jalan setapak) kan bisa ditaruh mobil di atas (berjarak sekitar 20 meter dari kandang kambing ke lahan kosong dimaksud). Itu kayak kebon liat aja," ucap Husin.
Atas peristiwa hilangnya 17 kambing secara misterius itu. Mat Husin telah melaporkan ke Polsek Tebet, Jaksel.
Sepak terjang jagal kambing juga terjadi di Bogor. 21 Kambing milik Nisan (60) disembelih. Aparat kepolisian menduga si pelaku sudah ahli.
Dari hasil penyelidikan di lokasi kejadian, seluruh kambing disembelih di lokasi, pelaku hanya membawa daging kambingnya saja, sementara isi perut ditinggalkan di kandang kambing.
"Diduga pelakunya lebih dari dua orang, dan orangnya sudah ahli," kata Kapolsek Tanah Sareal Kompol Indratningsih kepada wartawan, Selasa (10/4/2012).
Halaman 2 dari 7