"Pak Yitno mau jadi artis yah? Itu masuk TV, jangan sembarangan ngomong," kata Suyitno menirukan ucapan orang yang meneleponnya, saat ditemui wartawan di Jatinegara, Jaktim, Kamis (23/5/2013).
Suyitno mengatakan, dia mendapat telepon tadi malam setelah dirinya diminta menjadi narasumber di acara televisi swasta sore hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Suyitno, si penelepon adalah seorang pria yang mengaku-ngaku berasal dari institusi polisi. Dia meminta Suyitno tidak berbicara sembarangan terkait cerita Luthfi dan Darin.
"Ini dari kepolisian, jangan macem-macem ngomong," ucap Suyitno menirukan kata-kata orang itu.
Namun, Suyitno merasa tidak ada yang salah dengan ucapannya. Menurutnya semua berdasarkan fakta yang ada. "Saya enggak takut," katanya.
Suyitno adalah satpam RT di tempat keluarga Darin tinggal di Jatinegara, Jaktim. Suyitno pernah memijit Luthfi. Di sana dia mendengar soal percakapan itu.
"Darin manggil Pak Luthfi papa, dan Pak Luthfi manggil mama," ujar Suyitno yang ditemui di lokasi, Rabu (22/5).
Suyitno mengisahkan, dia meminta minyak untuk memijat Luthfi, bertempat di rumah Darin di kawasan Jatinegara. Luthfi lantas meminta Darin mengambilkan. Saat itu keluarlah kata-kata papa dan mama itu.
"Pak Luthfi meminta minyak ke Darin dengan memanggil mama dan sebaliknya papa," imbuhnya.
Darin tengah dicari KPK. Sudah dua kali pemanggilan dia tak datang. Darin akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus pencucian uang.
(slm/ndr)